Abstract

Pada era industri 4.0 perkembangan dunia digital dapat mempengaruhi semua aspek kegiatan termasuk pada kegiatan komunitas gereja, dalam hal ini komunitas dapat mengikuti perkembangan zaman dengan memanfaatkan website sebagai sarana menyebarkan layanan komunitas atau sekedar hanya untuk memberi tahu tentang kegiatan komunitas di gereja tersebut. Kondisi pandemi covid-19 mengharuskan manusia mematuhi protokol kesehatan dengan melakukan 3M (Menjaga jarak, Memakai masker, dan Mencuci tangan) untuk meminimalisir jumlah masyarakat yang terkena wabah/tertular virus covid-19. Protokol kesehatan 3M ini tentunya mengharuskan perubahan terhadap perilaku sosial manusia selama pandemi covid-19. Komunitas Permata GKBP Pamulang adalah salah satu komunitas gereja yang mengikuti perkembangan zaman, komunitas Permata GBKP Pamulang memanfaatkan media Instagram untuk menyebarkan informasi layanan komunitas dan juga untuk memberikan informasi mengenai kegiatan komunitas Permata GBKP Pamulang. Kondisi pandemi covid-19 dan keterbatasan pada media Instagram menjadi landasan bagi pengurus komunitas Permata GBKP Pamulang berencana untuk membangun website komunitas Permata GBKP pamulang. Untuk merealisasikan pembangunan website ini diperlukan suatu analisa terhadap proses dan operasional distribusi informasi, sosialisasi dan publikasi kegiatan komuntias Permata GBKP pamulang. Setelah proses analisa tersebut selanjutnya perlu dilakukan perancangan sebelum dilakukan pengembangan website. Diperlukan suatu proses analisa dan perancangan yang cepat namun tepat dan mengingat sifat kebutuhannya yang modular maka digunakan metode OOAD (Object Oriented Analysis Design) dalam melakukan analisa dan perancangan.

Keywords

Industri 4.0, Website Komunitas, Komunitas Gereja, OOAD, Analisa, Perancangan Website

Full Text

PDF