Articles

Pengembangan Desain Motif Kain Songket Sumsel melalui Metoda Eksploratif

  • Lyscha Novitasari, S.Sn., M.Ds.

Abstract

Songket merupakan tenunan kain yang menggunakan benang emas atau benang perak. Selain benang emas atau perak, ada jenis benang sutera yang berwarna, ada yang menggunakan benang sulam, benang katun berwarna dan sebagainya. Prinsip penggunaan ”benang tambahan” saat menenun disebut songket. Motif songket Sumatera Selatan mempunyai arti perlambangan yang sakral dalam setiap coraknya. Hal ini terkait dengan kain songket sebagai produk kebudayaan tradisional. Kain songket sebagai produk kebudayan tradisional menjadi sebuah produk yang dipenuhi akan simbol-simbol kepercayaan dan menjadi identitas yang sakral serta hanya bisa diaplikasikan pada kondisi tertentu.

Menurut catatan sejarah kesultanan Palembang kain songket membawa alkulturasi dari budaya Kong Hu Chu dan India. Saat ini motif songket bukan hanya diaplikasikan pada baju kerajaan, acara pernikahan atau acara adat tertentu saja yang sesuai dengan makna motif pada awalnya, tetapi kini juga banyak diaplikasikan ke dunia mode yang lebih beragam. Hal ini dikarenakan songket memiliki nilai estetika tersendiri dengan benang emasnya yang ditenun secara manual. Pergeseran pengaplikasian makna motif tersebut memperlihatkan adanya fenomena budaya hybrid yang merupakan percampuran dalam budaya hidup dan seterusnya mewujudkan percambahan aliran pemikiran yang lebih moderen dan bebas. Hal tersebut menyebabkan timbulnya seni baru dalam songket Sumatera Selatan, dimana terjadinya pergeseran motif songket Sumatera Selatan. Dalam studi ini motif songket Sumatera Selatan dimodifikasi menjadi motif yang baru dengan gaya masa kini untuk pengisi ruang dalam arsitek. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksplorasi, yaitu dengan ditemukannya suatu fenomena yang menarik, lalu menelaah berbagai literature mengenai songket Sumatera Selatan, menetapkan sumber data atau informasi dari narasumber penelitian. Sesudah meneliti, maka melakukan analisis data yang diperoleh. Data diperoleh dengan wawancara terhadap narasumber yang kompeten mengenai songket Sumatera Selatan, lalu menetapkan konsep dan proses modifikasi motif songket.


Keywords
Proses Kreatif, Motif Kain Songket Sumatera Selatan


Full Text
PDF